Para peneliti dari Bionic Vision Australia baru-baru ini mengabarkan kalau mereka berhasil membangun prototype mata bionic yang terdiri dari sebuah implant yang ditanam pada bagian belakang bola mata dan satu set kacamata yang dilengkapi dengan kamera dan satu unit pengolah data yang berukuran cukup kecil. Kabarnya, sejauh ini hasil yang dicapai alat ini memang belum sepenuhnya sempurna namun ini bisa jadi pembuka jalan untuk penelitian selanjutnya.
Belum banyak detail yang dilepas oleh Bionic Vision Australia namun dari gambar yang beredar bisa diperkirakan kalau alat yang masih berbentuk prototype ini bekerja dengan cara mengirimkan gambar yang ditangkap kamera yang ada di bagian depan kacamata ke arah bionic implant yang di tanam pada bola mata. Sebelum dikirim, gambar yang ditangkap kamera diolah terlebih dulu menjadi signal yang dapat dikenali oleh bionic implant. Selanjutnya, data yang ditangkap oleh implant ini akan digunakan untuk memberi rangsangan pada retinal neuron yang kemudian mengirim informasi ini ke otak.
Sumber: UberGizmo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar